Penerapan Sistem Pakar Dalam Mendiagnosa Penyakit Kerbau (bubalus bubalis) Menggunakan Metode Teorema Bayes
DOI:
https://doi.org/10.53513/jursi.v2i6.8621Abstract
Kerbau adalah binatang memamah biak yang menjadi ternak bagi bangsa didunia pada dasarnya ternak kerbau digunakan sebagai tenaga kerja, selanjutnya untuk penghasil daging dan juga susu.Penyakit Kembung Perut (Bloat). Dampak dari penyakit tersebut dapat membuat hewan ini cepat mati. Maka dari itu harus ada cara pengobatan dan penanggulangan pada penyakit untuk jenis hewan kerbau ini, termasuk pula cara pendeteksian awal penyakit hewan ini juga harus cepat. Tujuan hal itu adalah untuk mengurangi dampak buruk yang ditimbulkan oleh penyakit ternak kerbau tersebut sehingga hasil yang diperoleh bisa ditingkatkan. Dengan adanya Sistem Pakar ini, dapat dijadikan layanan konsultasi untuk membantu dalam mengdiagnosis penyakit Kembung perut berdasarkan gejala- gejala klinis yang dialami oleh pasien, sehingga dapat digunakan dalam pengambilan kesimpulan diagnosa awal sebelum melakukan pemeriksaan intensif laboratorium. Adapun tingkat keakurasian dalam mendiagnosis penyakit kembung perut menggunakan metode teorema bayes adalah 76.4 %.References
M. Ridwan, L. T. Suwanti, T. W. Suprayogi, M. Mufasirin, K. Kusnoto, and P. Hastutiek, “Prevalensi Fascioliasis pada Kerbau di Kabupaten Agam, Sumatra Barat, Indonesia,†Media Kedokt. Hewan, vol. 32, no. 3, p. 105, 2021, doi: 10.20473/mkh.v32i3.2021.105-113.
N. W. Leestyawati, “Penyakit Mulut dan Kuku (PMK),†Dinas Pertan. dan Ketahanan Pangan Provinsi Bali, no. August, pp. 1–9, 2022, [Online]. Available:
https://distanpangan.baliprov.go.id/penyakit-mulut-dan-kuku-pmk/
Y. O. R. Manik and G. Ginting, “Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Hewan Ternak Babi Dengan Menggunakan Metode Fuzzy Mamdani Berbasis Web,†J. Ilm., vol. 5, no. 3, pp. 251–256, 2018.
M. Sumiati, R. Abdillah, and A. Cahyo, “Pemodelan UML untuk Sistem Informasi Persewaan Alat Pesta,†vol. 11, no. 2, pp. 79–86, 2021.
P. S. Ramadhan, Marsono, J. Hutagalung, and Y. Sahra, “Comparison of Knowledge -Based Reasoning Methods to Measure the Effectiveness of Diagnostic Results Comparison of Knowledge-Based Reasoning Methods to Measure the Effectiveness of Diagnostic Results,†J. Phys. Conf. Ser., vol. 1783, no. Oct, pp. 1–8, 2021, doi: 10.1088/1742-6596/1783/1/012049.
E. T. Marbun, K. Erwansyah, and J. Hutagalung, “Sistem Pakar Mendiagnosa Penyakit Kolesterol Pada Remaja Menggunakan Metode Certainty Factor,†J. Sist. Inf. TGD, vol. 1, no. 4, pp. 549–556, 2022.
Rusdiana and R. G. Sianturi, “Studi Komparasi Usaha Ternak Kerbau Di Desa Umbe Kecamatan Kediri Kabupaten Lombok Barat,†SEPA J. Sos. Ekon. Pertan. dan Agribisnis, vol. 13, no. 2, p. 99, 2018, doi: 10.20961/sepa.v13i2.21014.
E. Sagala, J. Hutagalung, S. Kusnasari, and Z. Lubis, “Penerapan Sistem Pakar Dalam Mendiagnosis penyakit Tanaman Carica Papaya di UPTD. Perlindungan Tanaman Pangan dan Hortikultura Menggunakan Metode Dempster Shafer,†J. CyberTech, vol. 1, no. 1, pp. 95–103, 2021.
D. Nofriansyah, R. Gunawan, and E. Elfitriani, “Sistem Pakar Untuk Mendiagnosa Penyakit Pertussis (Batuk Rejan) Dengan Menggunakan Metode Teorema Bayes,†J-SISKO TECH (Jurnal Teknol. Sist. Inf. dan Sist. Komput. TGD), vol. 3, no. 1, p. 41, 2020, doi: 10.53513/jsk.v3i1.194.
Z. Azmi and K. Syahputra, “JISICOM (Journal of Information System, Informatics and Computing ) Implementas i Teorema Bayes Untuk Mendiagnosa Tingkat Stres,†Jln. Salemba I, vol. 2, no. 1, 2018.
S. Nurarif, I. Zulkarnain, H. Winata, J. Hutagalung, and P. S. Ramadhan, “Sistem Pakar Dalam Mendiagnosa Penyakit Cholelithiasis Menggunakan Metode Teorema Bayes Jurnal Teknologi Sistem Informasi dan Sistem Komputer TGD,†J. Teknol. Sist. Inf. dan Sist. Komput. TGD, vol. 6, no. 1, pp. 227–234, 2023.
Z. Panjaitan and R. I. Ginting, “Perbandingan Metode Certainty Factor dan Theorema Bayes dalam Mendiagnosa Penyakit Kandidiasis pada Manusia Menggunakan Metode Perbandingan Eksponensial,†J. MEDIA Inform. BUDIDARMA, vol. 5, no. 3, pp. 1097–1106, 2021, doi: 10.30865/mib.v5i3.3078.