Sistem Pakar Untuk Mendiagnosa Penyakit Pankreatitis Pada Manusia Menggunakan Metode Certainty Factor

Authors

  • Chandra P Banurea STMIK Triguna Dharma
  • Marsono Marsono STMIK Triguna Dharma
  • Astri Syahputri STMIK Triguna Dharma

DOI:

https://doi.org/10.53513/jursi.v3i6.8238

Keywords:

Certainty Factor, Manusia , Pankreatitis, Sistem Pakar

Abstract

Permasalahan utama pada Rumah Sakit Umum Mitra Sejati Medan adalah dokter selaku pakar yang menangani penyakit tersebut tidak tersedia sepanjang waktu atau hanya memiliki jadwal beberapa hari saja dalam kurun waktu satu minggu, hal tersebut mengakibatkan banyak pasien yang merasa kecewa apabila sudah datang ke rumah sakit akan tetapi dokter tidak tersedia sehingga harus pulang kembali dan menunggu sampai beberapa hari kedepan untuk menunggu jadwal dokter tersebut dan tidak mendapat jawaban yang pasti terkait penyakit  apa yang diderita pasien tersebut. Oleh karena itu maka dibutuhkan sebuah pakar yang akan digunakan oleh asisten dokter untuk melakukan diagnosa penyakit pankreatitis dengan Metode Certainty Factor  (CF), metode Certainty Factor  merupakan sebuah metode yang menggunakan suatu nilai untuk mengansumsikan derajat keyakinan seorang pakar terhadap suatu data. Certainty Factor  memperkenalkan konsep keyakinan dan ketidakyakinan yang dapat digunakan untuk mengukur tingkat diagnosa berdasarkan gejala yang dialami oleh pasien dengan jenis penyakit yang berbeda-beda. Hasil penelitian ini adalah terciptanya sebuah sistem pakar yang dapat memberikan hasil akhir dalam bentuk tingkat kemungkinan pasien terkena pankreatitis serta solusi yang dapat dilakukan yang diharapkan dapat membantu pihak Rumah Sakit Umum Mitra Sejati terkait mendiagnosa pankreatitis pada manusia.

Author Biographies

Chandra P Banurea, STMIK Triguna Dharma

Sistem Informasi

Marsono Marsono, STMIK Triguna Dharma

Sistem Informasi

Astri Syahputri, STMIK Triguna Dharma

Sistem Informasi

References

R. Passarella et al., “Identifikasi Kerusakan Pankreas Melalui Iridology Menggunakan Metode Bayes Untuk Pengenalan Diabetes Mellitus,” Semin. Nas. Mat. Sain dan Teknol., vol. 2, no. semnasIF, pp. 33–42, 2013, [Online]. Available: http://www.jnronline.com/index.php/ijbb/article/view/40626/32313.

M. N. F. Sl, M. Zunaidi, and R. I. Ginting, “Sistem Pakar Mendiagnosa Penyakit Pankreatitis Kronis ( Peradangan Pada Pankreas ) Menggunakan Metode Certainty Factor,” vol. 4, no. 5, pp. 1–14, 2021.

M. D. Sinaga and N. S. B. Sembiring, “Penerapan Metode Dempster Shafer Untuk Mendiagnosa Penyakit Dari Akibat Bakteri Salmonella,” CogITo Smart J., vol. 2, no. 2, p. 94, 2019, doi: 10.31154/cogito.v2i2.18.94-107.

D. Nofriansyah, R. Gunawan, and E. Elfitriani, “Sistem Pakar Untuk Mendiagnosa Penyakit Pertussis (Batuk Rejan) Dengan Menggunakan Metode Teorema Bayes,” J-SISKO TECH (Jurnal Teknol. Sist. Inf. dan Sist. Komput. TGD), vol. 3, no. 1, p. 41, 2020, doi: 10.53513/jsk.v3i1.194.

S. . Utomo, Y.R.; Widada, Bebas.; Fitriasih, “Diagnosa Penyakit Bovine Ephemeral Fever (BEF) Pada Ternak Sapi Potong Dengan Metode Certainty Factor Di Kabupaten Gunungkidul,” J. TIKomSiN, pp. 14–22.

R. Trisnawan, A. F. Boy, and I. Mariami, “Sistem Pakar Mendeteksi Kerusakan ECU (Electronic Control Unit) pada Motor Injeksi Honda PCX di PT. Supra Jaya Abadi Titi Kuning Medan dengan Metode Certainty Factor ,” J-SISKO TECH (Jurnal Teknol. Sist. Inf. dan Sist. Komput. TGD), vol. 4, no. 1, p. 78, 2021, doi: 10.53513/jsk.v4i1.2444..

P. S. Ramadhan, “Sistem Pakar Pendiagnosaan Dermatitis Imun Menggunakan Teorema Bayes,” InfoTekJar (Jurnal Nas. Inform. dan Teknol. Jaringan), vol. 3, no. 1, pp. 43–48, 2018, doi: 10.30743/infotekjar.v3i1.643.

dr. Fadhli Rizal Makarim, “Pankreatitis Akut,” Halodoc, 2022. https://www.halodoc.com/kesehatan/pankreatitis-akut (accessed Nov. 20, 2022).

dr. Fadhli Rizal Makarim, “Pankreatitis Akut,” Halodoc, 2022. https://www.halodoc.com/kesehatan/pankreatitis-akut (accessed Nov. 20, 2022).

Y. Yuhandri, “Diagnosa Penyakit Osteoporosis Menggunakan Metode Certainty Factor ,” J. RESTI (Rekayasa Sist. dan Teknol. Informasi), vol. 2, no. 1, pp. 422–429, 2018, doi: 10.29207/resti.v2i1.349.

M. Muqorobin, P. B. Utomo, M. Nafi’Uddin, and K. Kusrini, “Implementasi Metode Certainty Factor pada Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Ayam Berbasis Android,” Creat. Inf. Technol. J., vol. 5, no. 3, p. 185, 2019, doi: 10.24076/citec.2018v5i3.198.

Y. K. Kumarahadi, M. Z. Arifin, S. Pambudi, T. Prabowo, and K. Kusrini, “Sistem Pakar Identifikasi Jenis Kulit Wajah Dengan Metode Certainty Factor ,” J. Teknol. Inf. dan Komun., vol. 8, no. 1, pp. 21–27, 2020, doi: 10.30646/tikomsin.v8i1.453.

elimaster tua Marbun, K. Erwansyah, and J. Hutagalung, “Sistem Pakar Mendiagnosa Penyakit Kolesterol Pada Remaja Menggunakan Metode Certainty Factor ,” J. Sist. Inf. TGD, vol. 1, no. 4, pp. 549–556, 2022, doi: 10.55338/saintek.v3i2.212.

M. Hutasuhut, E. F. Ginting, and D. Nofriansyah, “Sistem Pakar Mendiagnosa Penyakit Osteochondroma Dengan Metode Certainty Factor ,” JURIKOM (Jurnal Ris. Komputer), vol. 9, no. 5, p. 1401, 2022, doi: 10.30865/jurikom.v9i5.4959.

Z. Azmi and V. Yasin, Pengantar Sistem Pakar Dan Metode. Bogor: Mitra Wacana Media, 2017..

Downloads

Published

2024-11-28