Pemilihan Kader Kesehatan Puskesmas Kuta Tinggi Menggunakan Metode Oreste
DOI:
https://doi.org/10.53513/jursi.v1i6.6016Abstract
Kader kesehatan adalah tenaga masyarakat yang bekerja secara tulus dan ikhlas yang diseleksi dari masyarakat untuk hidup sehat. dan kader juga dapat berperan sebagai menumbuh kembangkan dan memajukan keberadaan masyarakat dari hidup sehat. Kader dapat direkrut dari, dan, untuk masyarakat. dibidang kesehatan peranan kader ada dua jenis yaitu posyandu dan di luar posyandu.         Agar mudah dalam melakukan penyelesaian masalah terkait pemilihan Kader kesehatan maka dibuatlah sebuah program Sistem Pendukung Keputusan. Sistem Pendukung Keputusan atau Decision Support System ialah suatu sistem yang memiliki kemampuan dalam melakukan pemecahan suatu masalah yang kompleks dan dapat menghasilkan sebuah solusi. Sistem ini berguna dalam pengambilan sebuah keputusan pada situasi yang terstruktur ataupun tidak terstruktur dalam menentukan hasil keputusan yang dibuat secara pasti. Program Sistem Pendukung Keputusan memerlukan sebuah metode dalam melakukan perhitungannya dan metode yang digunakan dalam penyelesaian masalah terkait pemilihan Kader kesehatan Menggunakan Metode ORESTE.   Hasil dari penelitian ini : Berdasarkan Permasalahan yang di bahas maka di bangunlah sistem pendukung keputusan yang mengadopsi metode ORESTE dalam pemecahan masalah pemilihan Kader Kesehatan dari masalah-masalah yang ada.ÂReferences
S. Utami Jurusan Keperawatan dan P. Kemenkes Malang, “PERAN KADER KESEHATAN DALAM PELAYANAN POSYANDU UPTD PUSKESMAS KECAMATAN SANANWETAN KOTA BLITAR (The role of healthcare in service at Posyandu UPTD Puskesmas Sananwetan District Blitar City),†2018.
D. I. Kecamatan dan L. Kali, “PELAKSANAAN FUNGSI PUSKESMAS ( PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT ) DALAM MENINGKATKAN KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN,†vol. 5, no. 1, hal. 305–314, 2017.
M. S. Ramadhan et al., “Analysis of FAM in satisfaction of inpatient services,†Telkomnika (Telecommunication Comput. Electron. Control., vol. 19, no. 5, hal. 1529–1534, 2021, doi: 10.12928/TELKOMNIKA.v19i5.20295.
S. Jelita, J. Prayudha, dan M. Syaifuddin, “Sistem Pendukung Keputusan Untuk Penerimaan Security Baru Pada Perusahaan Biro Jasa PT . Citra Matra Angkasa Medan Menggunakan Metode WASPAS,†no. September, 2020.
J. Hutagalung, “Application of the AHP-TOPSIS Method to Determine the Feasibility of Fund Loans Penerapan Metode AHP TOPSIS untuk Menentukan Kelayakan Pinjaman Dana,†J. Pekommas, vol. 6, no. 1, https://doi.org/10.30818/jpkm.2021.2060101, pp. 1–11, 2021,
M. H. Wijaya, “Perancangan dan Implementasi Metode Oreste Pada Sistem Pendukung Keputusan Seleksi Penerima Beasiswa,†hal. 387–396, 2015.
W. Rianto et al., “‘ Sistem Pendukung Keputusan Menentukan Sekolah Menengah Atas ( Sma ) Terbaik Pada Kabupaten Aceh Tenggara Dengan Menggunakan Metode Weighted Product ,’†no. x.
D. Nofriansyah dan S. T. Dharma, “Modul : Sistem Pendukung Keputusan,†Stimik Triguna Darma, 2016.
J. Hutagalung, A. F. Boy, H. Jaya, and I. Zulkarnain, “Pemberian Beasiswa Kepada Mahasiswa dengan Metode Preference Selection Index ( PSI ),†J. Sains Komput. Inform., vol. 6, no. 2, pp. 648–660, 2022. https://tunasbangsa.ac.id/ejurnal/index.php/jsakti/article/view/406
N. Astiani, D. Andreswari, dan Y. Setiawan, “Aplikasi Sistem Pendukung Keputusan Tanaman Obat Herbal Untuk Berbagai Penyakit Dengan Metode Roc (Rank Order Centroid) Dan Metode Oreste Berbasis Mobile Web,†J. Inform., vol. 12, no. 2, 2016, doi: 10.21460/inf.2016.122.486.
M. Lubis, “Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Kader Kesehatan Puskesmas Mandala Kecamatan Medan Tembung dengan Menggunakan Metode Oreste,†vol. 1, no. 4, hal. 246–253, 2020.
