Penerapan Metode Certainty Factor Untuk Mendiagnosa Penyakit Gangguan Mental Pada Manusia
DOI:
https://doi.org/10.53513/jursi.v2i5.5632Abstract
Gangguan mental adalah penyakit yang mempengaruhi emosi, pola pikir, dan perilaku penderitanya. Ada banyak faktor yang bisa mempengaruhi terjadinya gangguan mental pada remaja salah-satunya mulai dari menderita penyakit tertentu sampai mengalami stress akibat peristiwa traumatis. penyebab gangguan mental pada remaja bermacam-macam dari berhubungan dengan orang lain yang tidak memuaskan seperti diperlakukan tidak adil, diperlakukan semena-mena, cinta tidak terbatas, kehilangan orang yang dicintai, kehilangan pekerjaan, dan lain-lain. Terjadinya gangguan mental pada remaja dikarenakan orang tidak memuaskan macam-macam kebutuhan jiwa mereka. Beberapa contoh dari kebutuhan tersebut diantaranya adalah pertama kebutuhan untuk afiliasi dan adapun permasalahan masyarakat memiliki rasa malu untuk berkonsultasi dengan penyakit yang dialaminya, besarnya biaya yang dibutuhkan.Permasalahan tersebut dibutuhka bidang keilmuan yang dapat membantu dalam mendiagnosa dengan bidang keilmuan Sistem Pakar dengan metode Certainty factor yang mendefinisikan ukuran kepastian dan fakta atau aturan untuk menggambarkan keyakinan seorang pakar terhadap masalah yang dihadapi. Hasil penelitian ini bermanfaat bagi masyarakat dalam berkonsultasi dengan gangguan mental dan dapat mempermudah diagnosa akurat, cepat dan akuntabel.References
R. Rachman, “Penerapan Sistem Pakar Untuk Diagnosa Autis Dengan Metode Forward Chaining,†J. Inform., vol. 6, no. 2, pp. 218–225, 2019, doi: 10.31311/ji.v6i2.5522.
R. Annisa, “Sistem Pakar Metode Certainty Factor Untuk Mendiagnosa Tipe Skizofrenia,†IJCIT (Indonesian J. Comput. Inf. Technol., vol. 3, no. 1, pp. 40–46, 2018.
W. Yulianti, “Aptitude Testing Berbasis Case-Based Reasoning Dalam Sistem Pakar Untuk Menentukan Minat Dan Bakat Siswa Sekolah Dasar,†Rabit J. Teknol. dan Sist. Inf. Univrab, vol. 1, no. 2, pp. 104–118, 2016, doi: 10.36341/rabit.v1i2.28.
H. T. SIHOTANG, “Sistem Pakar Untuk Mendiagnosa Penyakit Pada Tanaman Jagung Dengan Metode Bayes,†vol. 3, no. 1, 2019, doi: 10.31227/osf.io/dguhb.
K. E. Setyaputri and A. Fadlil, “Analisis Metode Certainty Factor pada Sistem Pakar Diagnosa Penyakit THT,†J. Tek. Elektro, vol. 10, no. 1, pp. 30–35, 2018.
E. Sagala, J. Hutagalung, S. Kusnasari, and Z. Lubis, “Penerapan Sistem Pakar Dalam Mendiagnosis penyakit Tanaman Carica Papaya di UPTD. Perlindungan Tanaman Pangan dan Hortikultura Menggunakan Metode Dempster Shafer,†J. CyberTech, vol. 1, no. 1, pp. 95–103, 2021, [Online]. Available: https://ojs.trigunadharma.ac.id/index.php/jct/index
I. Mansyur and W. Kurniawan, “Sistem Pakar Mendiagnosa Penyakit Paru-Paru Pada Manusia Berbasis Web,†Pros. Semin. Nas. Inov. Teknol., no. 2580–54950, pp. 28–38, 2017.
A. W. O. Gama, I. W. Sukadana, and G. H. Prathama, “Sistem Pakar Diagnosa Awal Penyakit Mata (Penelusuran Gejala Dengan Metode Backward Chaining),†J. Elektron. List. Telekomun. Komputer, Inform. Sist. Kontrol, vol. 1, no. 2, pp. 71–76, 2019, doi: 10.30649/j-eltrik.v1i2.34.
M. Hutasuhut, E. F. Ginting, and D. Nofriansyah, “Sistem Pakar Mendiagnosa Penyakit Osteochondroma dengan Metode Certainty Factor,†J. Ris. Komputer), vol. 9, no. 5, pp. 2407–389, 2022, doi: 10.30865/jurikom.v9i5.4959.
H. Fahmi, “Sistem Pakar Mendiagnosa Penyakit Mata KatarakDengan Metode Certainty Factor Berbasis Web,†Matics, vol. 11, no. 1, p. 27, 2019, doi: 10.18860/mat.v11i1.7673.
M. Arhami, Konsep Dasar Sistem Pakar. Yogyakarta: Penerbit Andi, 2004.
S. K. M. K. Zulfian Azmi, S.T, M.KOM & Verdi Yasin, Pengantar Sistem Pakar Dan Metode. Mitra Wacana Media, 2017.