Penerapan Certainty Factor Untuk Mendiagnosa Penyakit Gangguan Bipolar Pada Remaja
DOI:
https://doi.org/10.53513/jct.v1i4.1903Abstract
Gangguan bipolar sering terjadi pada remaja, karena pada fase yang paling rentan dan sangat perlu diperhatikan satu demi satu tahapan perkembangannya. Banyak orang yang tidak menyadari bahwa dia telah terindikasi mengalami penyakit bipolar,bahkan ada yang sudah merasakan telah terkena oleh penyakt ini, akan tetapi dia malu untuk berkonsultasi kepada psikolog atau dokter kejiwaan.Sistem pakar merupakan salah satu kecerdasan buatan yang digunakan untuk mendiagnosis kesalahan sistem dan sebagai pemecahan masalah yang mengambil keputusan dengan pengetahuan dasar dan aturan yang diterapkan oleh sistem cerdas. Dan mampu menyelesaikan masalah seperti layaknya seorang pakar yang digunakan dalam proses pengambilan keputusan dengan masalah tertentu. Dalam diagnosis penyakit pada sistem pakar terdapat beberapa metode salah satunya metode Certainty Factor.Hasil dari penelitian ini berupa program dari sistem pakar yang digunakan konsultan untuk mengetahui informasi mengenai penyakit Bipolar pada remaja. Informasi yang didapatkan konsultan dari sistem mampu mengidentifikasi penyakit bipolar pada remaja dalam bentuk presentase.Copyright © 201x STMIK Triguna Dharma. All rights reservedReferences
REFERENSI
M. S. Hasibuan, “SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT MININGITIS DENGAN,†pp. 36–41, 2016.
S. Angelia and D. Jollyta, “Metode Dempster Shafer untuk Mendeteksi Penyakit Mental Disorder : Skizofrenia dan Psikotik,†vol. 1, no. 2, 2019.
C. Lubis, A. B. Dharmawan, and Y. Dewi, “Aplikasi Probabilitas Bayes Dalam Sistem Pakar Untuk Mendiagnosis Gangguan Kejiwaan Bipolar,†Semnasteknomedia Online, vol. 5, no. 1, pp. 3-6–31, 2017.
F. Wulandari, F. Syafria, and M. Syafriandi, “Penerapan Fuzzy Multi Criteria Decision Making untuk Diagnosa Awal Gangguan Jiwa dengan Metode Agregasi,†J. CoreIT, vol. 1, no. 2, pp. 2460–738, 2015.
A. Pramusti and K. Krisnawati, “Membangun Aplikasi Sistem Pakar Psikologis Klinis Pada Remaja Berbasis Android (Studi Kasus : Puskesmas Seyegan),†Data Manaj. dan Teknol. Inf., vol. 14, no. 4, p. 5, 2013.
P. S. Ramadhan and U. F. S. Pane, “Analisis Perbandingan Metode ( Certainty Factor , Dempster Shafer dan Teorema Bayes ) untuk Mendiagnosa Penyakit Inflamasi Dermatitis Imun pada Anak,†Sains dan Komput., vol. 17, no. 2, pp. 151–157, 2018.
H. T. Sihotang, “Sistem Pakar Mendiagnosa Penyakit Kolesterol Pada Remaja Dengan Metode Certainty Factor (Cf) Berbasis Web,†J. Mantik Penusa, vol. 15, no. 1, pp. 16–23, 2014.
S. Dr. Lauren M Panggabean and DeeRona, apakah aku bipolar? 100 tanya jawab dengan psikiater. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama, 2015.
F. Rahmi Ras, H. Nelly Astuti, and B. Efori, “Perancangan Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Asidosis Tubulus Renalis Menggunakan Metode Certainty Factor Dengan Penelusuran Forward Chaining,†Media Inform. Budidarma, vol. 1, no. 1, pp. 13–16, 2017.
