Sistem Pendukung Keputusan Untuk Menentukan Polisi Sektor Terbaik Pada Lingkungan Kepolisian Resort Kota Besar Medan Menggunakan Metode Weight Aggregated Sum Product Assesment (WASPAS)
DOI:
https://doi.org/10.53513/jct.v1i1.366Abstract
Kepolisian sektor (POLSEK) merupakan Kepolisian Republik Indonesia di tingkat kecamatan. Keberadaan polisi sektor dilingkungan masyarakat sangatlah penting, dikarenakan polisi sektor sangat membantu masyarakat dalam masalah kriminalitas seperti, pencurian, kekerasan dan kehilangan.Selama periode tahun 2015-2017 tingkat kejahatan mengalami penurunan, jumlah orang yang terkena tindak kejahatan setiap 100 ribu penduduk pada tahun 2015, sekitar 140 orang menjadi 140 orang pada tahun 2016 dan menurun menjadi 129 ribu orang pada tahun 2017.Dari kerja kerasnya polisi sektor sehingga untuk mengapresiasikan kerja para polisi sektor maka KAPOLRESTABES Medan membuat polisi sektor terbaik untuk meningkatkan kinerja, namun yang terjadi saat ini di POLRESTABES Medan pemilihan polisi sektor terbaik masih memilih dengan manual sehingga, polsek lain tidak setuju bahwasanya polisi sektor itu terbaik.Oleh karena itu untuk mengatasi masalah tersebut, dengan menentukan atau membuat beberapa kriteria yang sesuai dengan kebutuhan kantor dan membuat sebuah aplikasi sistem pendukung keputusan dengan menggunakan metode Weight Aggregated Sum Product Assesment (WASPAS).Dari hasil penelitian ini akan menghasilkan sebuah aplikasi sistem yang akan dipergunakan oleh pihak POLRESTABES Medan khususnya KASSUBAGKUM dan sistem ini juga dapat membantu pihak POLRESTABES Medan dalam menentukan polisi sektor terbaik.ÂReferences
BPS, “Statistik Kriminal,†Badan Pus. Stat., 2014.
K. Umam, V. E. Sulastri, D. U. Sutiksno, and Mesran, “Perancangan Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Prioritas Produk Unggulan Daerah Menggunakan Metode VIKOR,†J. Ris. Komput., vol. 5, no. 1, pp. 43–49, 2018.
D. Hermawan, D. B. Mulia, and M. I. Ramadhan, “Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Alat Mining Cryptocurrency Dengan Metode Weighted Aggregated Sum Product Assessment (WASPAS),†Semin. Nas. Sains Teknol. Inf., pp. 560–566, 2018.
M. Handayani and N. Marpaung, “IMPLEMENTASI METODE WEIGHT AGGREGATED SUM PRODUCT ASSESMENT (WASPAS) DALAM PEMILIHAN KEPALA LABORATORIUM,†Semin. Nas. R., vol. 9986, no. September, pp. 253–258, 2018.
B. A. B. Iii, “Sejarah perkembangan kepolisian di Kota Medan tak terlepas dari keberadaan penjajahan Belanda dan Jepang . Selain itu , tak terlepas pula dari sejarah perjuangan masyarakat kota Medan dalam melawan penjajahan Belanda maupun Jepang . Sejarah mencatat , Kep,†1979.
E. L. Ruskan, “Analisa Sistem Pendukung Keputusan Untuk Proses Kenaikan Jabatan Pada Pt. X,†Sriwij. J. Inf. Syst., vol. 1, no. 3, pp. 141–150, 2009.
S. Sugiarti, D. K. Nahulae, T. E. Panggabean, and M. Sianturi, “Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Kebijakan Strategi Promosi Kampus Dengan Metode Weighted Aggregated Sum Product Assesment ( WASPAS ),†vol. 5, no. 2, pp. 103–108, 2018.
M. N. H. Siregar, “Implementasi Weight Product Model (Wpm) Dalam Menentukan Pemilihan Sepeda Motor Sport Berbasis Spk,†Klik - Kumpul. J. Ilmu Komput., vol. 4, no. 1, p. 59, 2017.
E. Sofiah and Y. Septiana, “Sistem Pendukung Keputusan Feasibility Study untuk Menilai Kelayakan Sebuah Bisnis,†J. Wawasan Ilm., vol. 8, no. 1, pp. 1–7, 2017.
D. C. Hartini, E. L. Ruskan, A. Ibrahim, J. Sistem, I. Fakultas, and I. Komputer, “Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Hotel Di Kota Palembang Dengan Metode Simple Additive Weighting (SAW),†vol. 5, no. 1, pp. 546–565, 2013.
D. Nofriansyah, Dicky. S, D. Nofriansyah and S. Defit, MULTI CRITERIA DECISION MAKING (MCDM) PADA SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN, 1st ed. Yogyakarta: DEEPUBLISH, 2017. 2017.
S. Y. Hutagalung, F. Pratiwi, and I. Wijaya, “Penerapan Metode Weighted Aggregated Sum Product Assesment ( WASPAS ) Dalam Keputusan Penerimaan Beasiswa,†pp. 148–151, 2018.
S. Barus, V. M. Sitorus, and D. Napitupulu, “Sistem Pendukung Keputusan Pengangkatan Guru Tetap Menerapkan Metode Weight Aggregated Sum Product Assesment ( WASPAS ),†vol. 2, no. 2, pp. 10–15, 2018.
