E-Diagnosis Pada Penyakit Herniated Nucleus Pulposus (HNP) Dengan Teknik Probabilitas Teorema Bayes

Penulis

  • Indah Kusumah Wardhani STMIK TRIGUNA DHARMA
  • Dicky Nofriansyah STMIK TRIGUNA DHARMA
  • Ardianto Pranata STMIK TRIGUNA DHARMA

DOI:

https://doi.org/10.53513/jct.v5i1.7848

Abstrak

Herniated Nucleus Pulposus (HNP) adalah keadaan dimana nukleus pulposus keluar menonjol untuk kemudian menekan ke arah kanalis spinalis melalui anulus fibrosis yang robek. Penyakit ini biasa disebut dengan syaraf kejepit. Biasanya penyakit ini diawali dengan sakit nyeri pinggang yang bisa disebabkan karena infeksi pada otot atau tulang belakang, trauma atau benturan yang hebat pada pinggang, kelainan pada tulang belakang. oleh karena itu untuk mengatasai permasalahan tersebut, salah satunya dengan membangun sistem pakar berbasis website. Dengan adanya bantuan teknologi komputer sistem pakar ini diharapkan dapat membantu mempermudah dalam mendiagnosa penyakit Herniated Nucleus Pulposus. Untuk mendiagnosa Herniated Nucleus Pulposus, sistem pakar ini menggunakan metode Teorema Bayes dalam penalaran gejala penyakit sehingga menghasilkan sebuah kesimpulan hasil diagnosa. Dari hasil perhitungan data yang diperoleh dari 13 gejala yang dipilih, maka dapat diperoleh nilai probabilitas tertinggi yaitu penyakit Herniated Nucleus Pulpulos sebanyak 0,6862 atau jika di persentasikan 68,62 % yaitu cukup pasti. Hasil penelitian ini sudah dapat menyamai seorang pakar/ahli dalam mendiagnosis penyakit Herniated Nucleus Pulposus sehingga dapat membantu pasien dalam mencari solusi permasalahan yang dialami terkait penyakit Herniated Nucleus Pulposus

Referensi

A. A. Gama, “PENERAPAN TEOREMA BAYES PADA SISTEM PAKAR PENYAKIT HERNIATED NUCLEUS PULPOSUS (HNP),†J. Ilm. DASI, vol. Vol. 18. N, 2018.

F. Asti Herliana, Noor Fuadillah Yudhiono, “Sistem Pakar Diagnosis Penyakit Hernia Nukleus Pulposus Menggunakan Forward Chainning Berbasis Web,†J. Kaji. Ilm., 2017.

M. S. HARAHAP, “Perancangan Sistem Pakar Dalam Mendiagnosa Penyakit Batu Empedu Dengan Menggunakan Metode Teorema Bayes,†J. INFOSYS, no. November 2020, pp. 1–5, 2020.

I. A. S. I. A. Setiadhi, “Sistem Pakar Diganosa Jenis Kecanduan Narkoba Menggunakan Teorema Bayes,†J. Inf. Syst. Artif. Intell., vol. 2, no. 1, pp. 61–69, 2021.

A. S. P. Bagas Irvan Bagaskara, “Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Kulit Akibat Gigitan Serangga Menggunakan Teorema Bayes,†J. Inf. Syst. Artif. Intell., no. 2504, pp. 1–9, 2018.

Z. Azmi and K. Syahputra, “JISICOM (Journal of Information System, Informatics and Computing ) IMPLEMENTASI TEOREMA BAYES UNTUK MENDIAGNOSA TINGKAT STRES,†Jln. Salemba I, vol. 2, no. 1, 2018.

F. Bangun, “SISTEM PAKAR MENDIAGNOSA PENYAKIT TBC MENGGUNAKAN METODE TEOREMA BAYES,†2019.

W. Wardiana, V. Veronika Tobing, K. Kunci, S. Pakar, B. Obyek, and B. Web, “Aplikasi Sistem Pakar Tes Kepribadian Berbasis Web,†2018.

F. A. Sianturi, “ANALISA METODE TEOREMA BAYES DALAM MENDIAGNOSA KEGUGURAN PADA IBU HAMIL BERDASARKAN JENIS MAKANAN,†J. TEKINKOM, vol. 2, 2019.

N. Sulardi and A. Witanti, “SISTEM PAKAR UNTUK DIAGNOSIS PENYAKIT ANEMIA MENGGUNAKAN TEOREMA BAYES,†vol. 1, no. 1, pp. 19–24, 2020.

Diterbitkan

2023-04-03

Terbitan

Bagian

Articles

URN