Sistem Pakar Mendiagnosa Penyakit Tanaman Jagung Manis ( Zea Mays ) Menggunakan Metode Certainy Factor
DOI:
https://doi.org/10.53513/jct.v3i2.4537Abstract
Jagung manis (sweet corn) merupakan komoditas palawija dan termasuk dalam keluarga (famili) rumput-rumputan (Gramineae) genus Zea dan spesies Zea mays Saccharata. Jagung manis memiliki ciri-ciri endosperm berwarna bening, kulit biji tipis, kandungan pati sedikit, pada waktu masak biji berkerut. Produk utama  jagung  manis  adalah buah/ tongkolnya,  biji  jagung  manis mempunyai bentuk, warna dan kandungan endosperm yang bervariasi tergantung pada jenisnya, biji jagung manis terdiri atas tiga bagian utama yaitu kulit biji (seed coat), endosperm dan embrioSalah satu permasalahan yang terdapat pada saat pembudidayaan Tanaman Jagung Manis adalah sulitnya menanggulangi penyakit yang ada pada Tanaman Jagung Manis. Hal tersebut cenderung menurunkan minat para petani dalam membudidayakan jagung manis dan kemudian berdampak pada penurunan tingkat produksi jagung manis. Oleh sebab itu, perlu adanya peran Dinas Pertanian dalam peningkatan minat para petani. Maka dari itu pihak Dinas Pertanian harus menyediakan solusi dengan memberikan cara pengobatan dan penanggulangan pada penyakit untuk jenis Tanaman Jagung Manis ini, termasuk pula cara pendeteksian awal penyakit tanaman ini juga harus cepat.Hasil penelitian merupakan terciptanya sebuah aplikasi Sistem Pakar yang dapat digunakan dalam mendiagnosa gejala awal pada tanaman Jagung Manis sehingga dapat membantu dinas pertanian maupun para petani dalam mencari solusi permasalahan yang dialami terkait penyakit pada Tanaman Jagung ManisReferences
F. E. Priyani, "HASIL JAGUNG MANIS (Zea mays var. saccharata) PADA BERBAGAI MACAM PUPUK KANDANG DAN KONSENTRASI EM," Jurnal Ilmu Pertanian Tropika dan Subtropika, vol. 2, no. 2, pp. 52-54, 2017.
cybext, "Jagung Manis," http://cybex.pertanian.go.id/, 1 12 2019. [Online]. Available: http://cybex.pertanian.go.id/mobile/artikel/85220/JAGUNG-MANIS/. [Accessed 31 5 2021].
Febby Kesumaningtyas, "SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT DEMENSIA MENGGUNAKAN METODE FORWARD CHAINING STUDI KASUS (DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH PADANG PANJANG)," Jurnal Edik Informatika Penelitian Bidang Komputer Sains dan Pendidikan Informatika , vol. 3, no. 2, pp. 95-102, 2018.
K. E. Setyaputri, A. Fadlil and D. Sunardi, "Analisis Metode Certainty Factor pada Sistem Pakar Diagnosa Penyakit THT," Jurnal Teknik Elektro, vol. 10, no. 1, pp. 30-35, 2018.
S. n. rizki, "SISTEM PAKAR UNTUK MENDETEKSI KESALAHAN ELEKTRODA PADA PROSES WELDING FRAME THERMOSTAT PADA SOULPLATE MENGGUNAKAN METODEFORWARD CHAINING BERBASIS WEB (STUDI KASUS PT PHILIPS)," Jurnal Edik Informatika, vol. 3, no. 2, pp. 211-225, 2017.
Y. Yuliyana and A. S. R. M. Sinaga, "Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Gigi Menggunakan Metode Naive Bayes," Fountain of Informatics Journal, vol. 4, no. 1, p. 19, 10 5 2019.
M. G. Meidiyan, "Implementasi Knowledge base pada Aplikasi Data Orang Hilang," Jurnal Edukasi dan Penelitian Informatika (JEPIN), vol. 3, no. 2, pp. 96-103, 2017.
H. T. Sihotang, "SISTEM PAKAR UNTUK MENDIAGNOSA PENYAKIT PADA TANAMAN JAGUNG DENGAN METODE BAYES," 2018.
K. E. Setyaputri, A. Fadlil and D. Sunardi, "Analisis Metode Certainty Factor pada Sistem Pakar Diagnosa Penyakit THT".