Sistem Pakar Mendiagnosa Penyakit Hawar Daun Bakteri (kresek) dan Penyakit Blast Pada Tanaman Padi Sawah Menggunakan Metode Teorema Bayes
DOI:
https://doi.org/10.53513/jct.v3i7.3890Abstract
Tanaman padi merupakan tanaman yang memiliki peran penting bagi sebagian besar penduduk wilayah Indonesia. Tanaman padi memiliki kandungan karbohidrat yang cukup tinggi. Oleh sebab itu budidaya tanaman padi sangat penting untuk dijaga. Pemerintah menargetkan hasil tanam padi pada tahun 2013 sebanyak 72.06 juta ton bulir padi kering giling dan surplus beras sebanyak 10 juta ton di tahun 2015. Namun faktanya, hal ini tidak terealisasi akibat serangan penyakit pada tanaman padi yang cukup merugikan petani. Hal ini diakibatkan minimnya pengetahuan dikalangan petani Indonesia terhadap masalah penyakit tanaman padi tersebut. Petani seringkali kesulitan dalam hal konsultasi dengan seorang pakar karena masalah waktu tempuh ke kantor pertanian yang cukup jauh.Sistem pakar merupakan sistem yang mengadopsi pikiran manusia yang selanjutnya diterapkan ke dalam sebuah perangkat lunak. Sistem pakar diharapkan mampu untuk membantu menyelesaikan permasalahan petani tersebut. Dalam penelitian ini terdapat juga metode perhitungan Teorema Bayes yang menentukan probabilitas adanya suatu peristiwa berdasarkan efek yang didapatkan melalui hasil observasi. Hasil akhir dari penelitian ini adalah sebuah sistem pakar untuk melakukan diagnosa penyakit pada tanaman padi beserta nilai probabilitas dari penyakit hasil diagnosa, yang menunjukkan tingkat kepercayaan sistem terhadap penyakit tersebut.References
S. Kurniawati, K. H. Mutaqin, and . G., “Eksplorasi Dan Uji Senyawa Bioaktif Bakteri Agensia Hayati Untuk Pengendalian Penyakit Kresek Pada Padi,†J. Hama Dan Penyakit Tumbuh. Trop., vol. 15, no. 2, p. 170, 2016, doi: 10.23960/j.hptt.215170-179.
I. Sucipto, A. Munif, Y. Suryadi, and E. T. Tondok, “Eksplorasi Cendawan Endofit Asal Padi Sawah sebagai Agens Pengendali Penyakit Blas pada Padi Sawah,†J. Fitopatol. Indones., vol. 11, no. 6, pp. 211–218, 2015, doi: 10.14692/jfi.11.6.211.
Y. S. Hidayat, M. Nurdin, and R. D. Suskandini, “Penggunaan Trichoderma sp. Sebagai Agensia Pengendalian Terhadap Pyricularia oryzae Cav. Penyebab Blas Pada Padi,†J. Agrotek Trop., vol. 2, no. 3, pp. 414–419, 2014.
M. Turnip, “Sistem Pakar Diagnosa Penyakit THT Menggunakan Metode Backward Chaining Mardi,†J. Buana Inform., vol. 6, no. 1, pp. 1–8, 2015.
I. W. Priyana, “Rancang Bangun Sistem Pakar Diagnosis Penyakit Mata Dengan Metode Teorema Bayes,†Edutic - Sci. J. Informatics Educ., vol. 2, no. 1, pp. 1–7, 2016, doi: 10.21107/edutic.v2i1.1551.