Sistem Pendukung Keputusan Menentukan Pegawai Pemerintah Non-Pegawai Negeri (PPNPN) Kota Medan Menggunakan Metode WASPAS (Weighted Aggregated Sum Product Assesment)
DOI:
https://doi.org/10.53513/jct.v2i1.3459Abstract
Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri (PPNPN) adalah sebutan untuk nama lain daripada honorer yang diakui oleh Pemerintah dan Negara yang diperbantukan pada suatu instansi pemerintahan untuk membantu suatu pekerjaan pada unit yang membutuhkan. Salah satu kantor pemerintahan yang banyak memperkerjakan PPNPN / Honorer adalah Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Medan merupakan salah satu pelaksana pelayanan administrasi publik, meliputi pendaftaran penduduk dan pencatatan sipil. Pada pelaksanaan pekerjaan di Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Medan sering mengalami kendala dimana banyaknya pegawai non PNS yang belum memiliki kemampuan yang dibutuhkan oleh kantor, sehingga perlu bimbingan yang ekstra, serta berdampak pada tugas dan pekerjaan di kantor yang makin menumpuk.Oleh karena itu solusi yang dapat dilakukan terhadap permasalah tersebut diatas yaitu dengan membangun sistem pendukung keputusan untuk menentukan Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri (PPNPN). Metode yang dipilih untuk mendukung pemecahan masalah ini adalah Weight Aggregated Sum Product Assesment (WASPAS).Dengan demikian hasil dari sistem yang telah dirancang, maka akan membantu pihak Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Medan dalam menentukan Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri (PPNPN) menggunakan metode WASPAS (Weight Aggregated Sum Product Assesment) dapat dilakukan lebih cepat, tepat dan terciptanya sebuah perangkat lunak yang bersifat efisien dan akurat.References
K. Gorontalo, “(Daya tanggap), dan,†vol. VI, pp. 73–82, 2019.
M. W. P. Agatmadja and S. D. Nasution, “Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri (PPNPN) Terbaik Pada Kantor Imigrasi Kelas I Polonia Medan Menerapkan Metode Multifactor Evaluation Process (MFEP),†JURIKOM (Jurnal Ris. Komputer), vol. 7, no. 3, p. 382, 2020, doi: 10.30865/jurikom.v7i3.2171.
V. Amalia, D. Syamsuar, and L. Atika, “Komparasi Metode Wp Saw Dan Waspas Dalam Penentuan Penerima Beasiswa Pmdk,†J. Bina Komput., vol. 1, no. 2, pp. 122–132, 2019, doi: 10.33557/binakomputer.v1i2.452.
M. Handayani and N. Marpaung, “Implementasi Metode Weight Aggregated Sum Product Assesment (Waspas) Dalam Pemilihan Kepala Laboratorium,†Semin. Nas. R. 2018 ISSN 2622-9986 STMIK R. R. ISSN 2622-6510 , vol. 9986, no. September, pp. 253 – 258, 2018.
S. Barus, V. M. Sitorus, D. Napitupulu, M. Mesran, and S. Supiyandi, “Sistem Pendukung Keputusan Pengangkatan Guru Tetap Menerapkan Metode Weight Aggregated Sum Product Assesment (WASPAS),†J. Media Inform. Budidarma, vol. 2, no. 2, pp. 10–15, 2018, doi: 10.30865/mib.v2i2.594.