Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Duta Sekolah Menggunakan Metode Weighted Aggregated Sum Product Assesment (WASPAS) Pada SMK Dharma Bakti
DOI:
https://doi.org/10.53513/jct.v2i6.3176Abstract
Sekolah akan selalu mendorong siswa-siswi agar menjadi siswa teladan. Namun sekolah masih melakukan penyeleksian secara manual dalam menentukan duta sekolah dan cara itupun sangat cukup lama untuk mengetahui hasilnya. Karena jumlah siswa-siswi tersebut sangatlah banyak dan harus menyeleksi dengan cara satu persatu. Siswa teladan adalah merupakan seorang siswa-siswi yang memiliki kepintaran atau kecerdasan yang baik, diiringi dengan sikap dan sifat prilaku yang baik dapat di jadikan contoh bagi siswa-siswi lainnya. Maka, sekolah menentukan kriteria-kriteria yaitu berupa nilai akademik, nilai keterampilan nilai kepribadian dan nilai absensi dan dapat memberikan output untuk merekomendasikan menjadi Duta Sekolah sebagai Lomba Cerdas Cermat (LCC) pada SMK Dharma Bakti. Duta sekolah adalah siswa-siswi yang dipilih baik ditunjuk dengan secara langsung atau diseleksi terlebih dahulu melalui proses pemilihan dengan berbagai tahapan seleksi.Dengan menggunakan Metode Weighted Aggregated Sum Product Assesment (WASPAS) ini dapat menentukan siapa yang akan menjadi Duta Sekolah sebagai Lomba Cerdas Cermat (LCC) pada SMK Dharma Bakti dengan menggunakan sebuah sistem pendukung keputusan.Sistem pendukung keputusan ini menggunakan metode WASPAS dalam memperoleh hasil perangkingan terhadap siswa-siswi dari nilai alterntif terbesar hingga nilai alternatif terkecil tanpa membutuhkan waktu yang lama untuk menentukan Duta Sekolah pada SMK Dharma Bakti. Kata kunci : Sistem Pendukung Keputusan, Metode WASPAS, Duta Sekolah.References
R. Putra, I. Werdiningsih, and I. Puspitasari, “Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Siswa Berprestasi di Sekolah Menengah Pertama dengan Metode VIKOR dan TOPSIS,†J. Inf. Syst. Eng. Bus. Intell., vol. 3, no. 2, p. 113, 2017, doi: 10.20473/jisebi.3.2.113-121.
S. Pojoh, O. A. Lantang, and P. D. K. Manembu, “Sistem Pendukung Keputusan untuk Menentukan Siswa Berprestasi yang Layak Menjadi Siswa Teladan,†J. Tek. Inform., vol. 8, no. 1, 2016, doi: 10.35793/jti.8.1.2016.12823.
P. C. Kawuryan, “Sistem Pendukung Keputusan Untuk Seleksi Siswa Berprestasi Menggunakan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) (Studi Kasus Sma Negeri 1 Purwodadi Grobogan),†pp. 1–7, 2014.
P. Sistem and P. Keputusan, “Teori Dan Konsep Sistem Penunjang Keputusan ( Spk )/ Decision Support System,†no. 1970, pp. 1–6, 1995.
A. Asemi, A. Safari, and A. Asemi Zavareh, “The Role of Management Information System (MIS) and Decision Support System (DSS) for Manager’s Decision Making Process,†Int. J. Bus. Manag., vol. 6, no. 7, pp. 164–173, 2011, doi: 10.5539/ijbm.v6n7p164.
K. N. A. Nur, S. R. Andani, and P. Poningsih, “Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Operator Seluler Menggunakan Metode Multi-Objective Optimization on the Basis of Ratio Analysis (Moora),†KOMIK (Konferensi Nas. Teknol. Inf. dan Komputer), vol. 2, no. 1, pp. 114–119, 2018, doi: 10.30865/komik.v2i1.942.
S. Barus, V. M. Sitorus, D. Napitupulu, M. Mesran, and S. Supiyandi, “Sistem Pendukung Keputusan Pengangkatan Guru Tetap Menerapkan Metode Weight Aggregated Sum Product Assesment (WASPAS),†J. Media Inform. Budidarma, vol. 2, no. 2, pp. 10–15, 2018, doi: 10.30865/mib.v2i2.594.
T. Tundo and D. Kurniawan, “Penerapan Metode Weighted Aggregated Sum Product Assesment dalam Menentukan Beras Terbaik untuk Pembuatan Kue Serabi,†J. Teknol. Inf. dan Ilmu Komput., vol. 7, no. 4, p. 773, 2020, doi: 10.25126/jtiik.2020742309.