DIAGNOSA SISTEM PENYAKIT MOSSAIC VIRUM PADA TANAMAN TOMAT DENGAN MENGGUNAKAN METODE CERTAINTY FACTOR
DOI:
https://doi.org/10.53513/jct.v2i11.2448Abstract
Tanaman Tomat merupakan kebutuhan utama untuk masyarakat indonesia dan negara yang beriklim tropis dan merupakan salah satu sumber penghasilan bagi petani didataran tinggi. Penyebaran Mossaic Virum berasal dari bibit tomat yang sudah terkontaminasi. Kebanyakan petani menduga penyakit ini dikarenakan adanya hama pada tanaman tomat oleh sebab itu, untuk mengatasi masalah tersebut maka peneliti menyarankan agar dipergunakannya teknologi untuk mengatasi masalah tersebut.Berdasarkan masalah diatas maka perlu adanya sebuah sistem untuk membantu pihak Petani dengan bidang keilmuan Sistem Pakar menggunakan metode Certainty Factor untuk mendiagnosa jenis penyakit tersebut. Diharapkan dengan sistem tersebut dapat lebih cepat mendapatkan informasi, apakah tanaman tomat mengalami penyakit Mossaic Virum.Hasil yang didapatkan dari penelitian ini adalah sebuah sistem terpadu yang mampu menyelesaikan masalah yang dialami oleh para petani khususnya dalam mendiagnosa penyakit Mossaic Virum. Diharapkan sistem yang diterapkan dapat dikembangkan lagi sering dengan perkembangan teknologi.References
C. Wasonowati, “MENINGKATKAN PERTUMBUHAN TANAMAN TOMAT (Lycopersicon esculentum) DENGAN SISTEM BUDIDAYA HIDROPONIK,†Agrovigor, vol. 4, no. 1, pp. 21–28, 2016.
S. W. Nasution, N. A. Hasibuan, and P. Ramadhani, “Sistem Pakar Diagnosa Anoreksia Nervosa Menerapkan Metode Case Based Reasoning,†Konf. Nas. Teknol. Inf. dan Komput., vol. I, pp. 52–56, 2017, [Online]. Available: http://www.stmik-budidarma.ac.id/ejurnal/index.php/komik/article/download/472/413%0A.
H. Fahmi, “Sistem Pakar Mendiagnosa Penyakit Mata KatarakDengan Metode Certainty Factor Berbasis Web,†Matics, vol. 11, no. 1, p. 27, 2019, doi: 10.18860/mat.v11i1.7673.
H. T. Sihotang, “Sistem Pakar Mendiagnosa Penyakit Kolesterol Pada Remaja Dengan Metode Certainty Factor (Cf) Berbasis Web,†J. Mantik Penusa, vol. 15, no. 1, pp. 16–23, 2016, [Online]. Available: http://e-jurnal.pelitanusantara.ac.id/index.php/mantik/article/view/161.
A. J. F. Purba, “Perbandingan Metode Bayes Dan Certenty Factor Pada Sistem Pakar Mendiagnosa Penyakit Varisela Pada Anak- Anak,†Heal. Contemp. Technol. J., vol. 1, no. 1, pp. 20–25, 2020.
N. L. Purnamasari, T. Hadiastono, and F. A. Choliq, “KETAHANAN EMPAT VARIETAS TOMAT ( Lycopersicum esculentum MILL.) TERHADAP INFEKSI Tobacco Mosaic Virus (TMV),†vol. 4, no. September, pp. 134–139, 2016.
J. Kanggeraldo, R. P. Sari, and M. I. Zu, “Sistem Pakar Untuk Mendiagnosis Penyakit Stroke Hemoragik dan Iskemik Menggunakan Metode Dempster Shafer,†J. RESTI (Rekayasa Sist. dan Teknol. Informasi), vol. 2, no. 2, pp. 498–505, 2018, doi: 10.29207/resti.v2i2.268.
M. Silmi, E. A. Sarwoko, and K. Kushartantya, “Sistem Pakar Berbasis Web Dan Mobile Web Untuk Mendiagnosis Penyakit Darah Pada Manusia Dengan Menggunakan Metode Inferensi Forward Chaining,†J. Masy. Inform., vol. 4, no. 7, pp. 1–8, 2019, doi: 10.14710/jmasif.4.7.31-38.
M. Anwar, “Hanifa 1) , Muhammad Anwar 2) 1,†vol. 6, no. 2, 2018.
H. Listiyono, “Merancang dan Membuat Sistem Pakar,†J. Teknol. Inf. Din., vol. XIII, no. 2, pp. 115–124, 2018.
T. Kerja, B. Gender, and M. Sistem, “ABSTRAK Intimidasi atau yang dikenal dengan istilah,†vol. 4, no. 2, pp. 109–119, 2019.
A. Riadi, “Penerapan Metode Certainty Factor Untuk Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Diabetes Melitus Pada Rsud Bumi Panua Kabupaten Pohuwato,†Ilk. J. Ilm., vol. 9, no. 3, pp. 309–316, 2017, doi: 10.33096/ilkom.v9i3.162.309-316.
M. Kurniasih and T. Rismawan, “Epidemiologi Penyakit Tropis,†vol. 05, no. 3, 2017.
M. Dahria, “Pengembangan Sistem Pakar Dalam Membangun Suatu Aplikasi,†J. Saintikom, vol. 10, no. 3, pp. 199–205, 2016.
R. Hamidi, H. Anra, and H. S. Pratiwi, “Analisis Perbandingan Sistem Pakar Dengan Metode Certainty Factor dan Metode Dempster-Shafer Pada Penyakit Kelinci,†J. Sist. dan Teknol. Inf., vol. 5, no. 2, pp. 142–147, 2017.
Y. Marisa, Dwi : Putri,E : Sari, “Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Kulit Wajah Dengan Metode Certainly Factor Pada Klinik Skin Rachel,†no. 1, pp. 59–68, 2020.
G. A. D. Sugiharni and D. G. H. Divayana, “Pemanfaatan Metode Forward Chaining Dalam Pengembangan Sistem Pakar Pendiagnosa Kerusakan Televisi Berwarna,†J. Nas. Pendidik. Tek. Inform., vol. 6, no. 1, p. 20, 2017, doi: 10.23887/janapati.v6i1.9926.
A. Supiandi and D. B. Chandradimuka, “Sistem Pakar Diagnosa Depresi Mahasiswa Akhir Dengan Metode Certainty Factor Berbasis Mobile,†J. Inform., vol. 5, no. 1, pp. 102–111, 2018, doi: 10.31311/ji.v5i1.2872.
F. Rahmi Ras, H. Nelly Astuti, and B. Efori, “Perancangan Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Asidosis Tubulus Renalis Menggunakan Metode Certainty Factor Dengan Penelusuran Forward Chaining,†Media Inform. Budidarma, vol. 1, no. 1, pp. 13–16, 2017.
D. T. Yuwono, A. Fadlil, and S. Sunardi, “Penerapan Metode Forward Chaining Dan Certainty Factor Pada Sistem Pakar Diagnosa Hama Anggrek Coelogyne Pandurata,†Klik - Kumpul. J. Ilmu Komput., vol. 4, no. 2, p. 136, 2017, doi: 10.20527/klik.v4i2.89.
J. S. D. Raharjo, D. Damiyana, and M. Hidayatullah, “Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Lambung dengan Metode Forward Chaining Berbasis Android,†Sisfotek Glob., vol. 6, no. 2, pp. 1–8, 2016.
A. Affan, S. Nugraha, N. Hidayat, and L. Fanani, “Sistem Pakar Diagnosis Penyakit Kucing Menggunakan Metode Naive Bayes – Certainty Factor Berbasis Android,†J. Pengemb. Teknol. Inf. dan Ilmu Komput. Univ. Brawijaya, vol. 2, no. 2, pp. 650–658, 2018.
A. H. W. Santoso, M. Ramaddan Julianti, “Sistem Pakar Penyakit Padi Menggunakan Metode Certainty Factor Di Desa Giling , Pati Jawa Tengah,†Sisfotek Glob., vol. 8, no. 2, pp. 2–8, 2018.
