Sistem Pakar Mendeteksi Kerusakan Injection Nozzle Pada Mesin Diesel Menggunaka Metode Teorema Bayes
DOI:
https://doi.org/10.53513/jct.v2i9.1986Abstract
  Injektor (Injection) adalah komponen akhir dari sitem injeksi bahan bakar yang fungsinya untuk mengabutkan bahan bakar dengan tekanan, waktu kerja electronic control type injector dikontrol oleh ECM. Mesin diesel ialah mesin yang mengkompresikan gas di dalam ruang bakar untuk menyalakan bahan bakar. Bagaimana seandainya Injection Nozzel dalam keadaan rusak dan tidak bisa mengabutkan bahan bakar? akibatnya adalah pembakaran menjadi tidak sempurna atau mentah, yang berdampak pada menurunnya performa mesin untuk itu dibuthkan sebuah sistem dalam mendeteksi kerusakan Injection Nozzle Pada Mesin Diesel. Sistem pakar (expert system) merupakan cabang dari kecerdasan buatan (Artificial Intelligence) dan juga merupakan bidang ilmu yang muncul seiring perkembangan ilmu komputer saat ini.. Salah satu metode yang dapat digunakan dalam mendeteksi kerusakan Injection Nozzle pada Mesin Diesel adalah Metode Teorema Bayes. Penilitian ini bertujuan untuk mempermudah Mekanik dalam Mendeteksi Kerusakan Injection Nozzle Pada Mesin Diesel. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa adanya metode Teorema Bayes ini dalam mendeteksi kerusakan pada Mesin Diesel menjadi semakin akurat. Dari Aplikasi ini diharapkan membantu Mekanik dalam mendeteksi kerusakan Injection Nozzle Pada Mesin Diesel menjadi efektif dan efisien.References
D. Denur, “Analisa Kerja Injector Terhadap Perfomance Engine pada Mesin Isuzu Cyz 51,†J. Surya Tek., vol. 1, no. 04, pp. 64–74, 2019, doi: 10.37859/jst.v1i04.1190.
A. S. Ginting, M. Hazwi, D. T. Mesin, F. Teknik, and U. S. Utara, “Analisa Performansi Pada Mobil Toyota Fortuner Mesin Diesel Tipe 2Kd-Ftv Vn Turbo Intercooler,†no. 2, pp. 91–100, 2014.
F. Okmayura and N. Effendi, “Design of Expert System for Early Identification for Suspect Bullying On Vocational Students by Using Dempster Shafer Theory,†CIRCUIT J. Ilm. Pendidik. Tek. Elektro, vol. 3, no. 1, p. 48, 2019, doi: 10.22373/crc.v3i1.4691.
M. D. Sinaga, “Implementasi Theorema Bayes Untuk Mendiagnosis Penyakit Tuberkulosis (TBC),†JUSITI J. Sist. Inf. dan Teknol. Inf., vol. 4, no. 2, pp. 155–164, 2018, [Online]. Available: https://ejurnal.dipanegara.ac.id/index.php/jusiti/article/view/19.
T. Syahputra and W. R. Maya, “Implementasi Sistem Pakar Untuk Mengidentifikasi Pecandu Narkoba Menggunakan Metode Teorema Bayes,†vol. 18, no. 2, pp. 111–118, 2019.
I. O. Baasch et al., “( 12 ) United States Patent,†vol. 2, no. 12, 2005.
A. K. Samlawi, “Teori Dasar Motor Bakar,†Buku Ajar Tek. Mesin Univ. Lambung Mangkurat, pp. 7–8, 2018.
P. S. Ramadhan and U. F. S. Pane, “Analisis Perbandingan Metode ( Certainty Factor , Dempster Shafer dan Teorema Bayes ) untuk Mendiagnosa Penyakit Inflamasi Dermatitis Imun pada Anak,†Sains dan Komput., vol. 17, no. 2, pp. 151–157, 2018.
