Sistem Pakar Mendiagnosa Penyakit Otitis Eksterna Pada Telinga Dengan Menggunakan Metode K-Nearest Neighbor
Keywords:
K-Nearest Neightbor, Otitis Eksterna, Sistem PakarAbstract
Telinga merupakan salah satu alat indra yang penting dan berperan besar dalam aktivitas sehari-hari. Penyakit pada telinga serta paparan bising berlebihan dapat menyebabkan gangguan pendengaran yang berdampak pada kesulitan bersosialisasi atau kurangnya pendengaran. Salah satu penyakit di telinga luar adalah otitis eksterna. Otitis Eksterna merupakan radang pada liang telinga luar. Gejala otitis eksterna umumnya terasa ringan di awal namun bisa semakin. memburuk jika infeksi menyebar jika tidak segera ditangani. Hal terparah jika tidak ditangani adalah terasa sakit jika daun telinga ditarik dan keluar cairan bening yang tidak berbau nyeri juga dirasakan saat telinga ditekan. Tanda-tanda otitis eksterna adalah ditemukannya nyeri tekan tragus atau edema dan hiperemis pada meatus akustikus pada telinga dengan eritema membrane timpani atau imfadenitis local atau keluarnya cairan dari telinga. Untuk mengatasi masalah tersebut dibutuhkan sebuah sistem yang mampu mengolah menangani permasalahan diagnosa terhadap penyakit Otitis Eksterna dengan baik, Dari hasil referensi yang dikemukakan, maka sistem pakar dengan menggunakan metode K-Nearst Neighbor dapat digunakan untuk menyelesaikan permasalahan tentang diagnosis penyakit otitis eksterna pada telinga. Tujuan pengembangan Sistem Pakar ini sesungguhnya bukan untuk menggantikan peran dokter tetapi untuk untuk mensubtitusikan pengetahuan pakar kedalam sebuah bentuk sistem. Hasil penelitian merupakan terciptanya sebuah aplikasi Sistem Pakar dengan Penerapan Metode K-Nearest Neightbor dalam mendiagnosa penyakit Otitis Eksterna, sehingga membantu dalam menentukan penanganan yang tepat.References
I. F. Martanegara, “Tingkat Pengetahuan Kesehatan Telinga dan Pendengaran Siswa SMP di Kecamatan Muara Gembong Kabupaten Bekasi,” JSK,, vol. 5, no. 4, 2020.
I. Triastuti, “PREVALENSI PENYAKIT OTITIS EKSTERNA DI RSUP SANGLAH DENPASAR,” E-JURNAL MEDIKA, vol. 7, no. 6, 2018.
R. E. Johanes, “Implementasi Algoritma K-Nearest Neighbor Untuk Klasifikasi Deteksi Penyakit Pada Anjing,” Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer, vol. 4, no. 5, 2020.
A. F. Djollong, “TEHNIK PELAKSANAAN PENELITIAN KUANTITATIF,” ISTIQRA, vol. 1, no. 1, 2018.
Bambang Yuwono, “PENGEMBANGAN SISTEM PAKAR PADA PERANGKAT MOBILE UNTUK MENDIAGNOSA PENYAKIT GIGI,” Seminar Nasional Informatika 2010 (semnasIF 2010), vol. 2, no. 42-50, 2010.
H. T. Sihotang, “SISTEM PAKAR MENDIAGNOSA PENYAKIT KOLESTEROL PADA REMAJA DENGAN METODE CERTAINTY FACTOR (CF) BERBASIS WEB,” 2014.
L. Riyadi, “SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT AYAM BERBASIS WEB MENGGUNAKAN METODE FORWARD DAN BACKWORD CHAINING,” 2016.
Y. Yuliyana dan A. S. R. M. Sinaga, “Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Gigi Menggunakan Metode Naive Bayes,” Fountain of Informatics Journal, vol. 4, no. 1, p. 19, 10 5 2019.
E. Ongko, “Perancangan Sistem Pakar Diagnosa Penyakit pada Mata,” 2013.
H. T. Sihotang, “SISTEM PAKAR UNTUK MENDIAGNOSA PENYAKIT PADA TANAMAN JAGUNG DENGAN METODE BAYES,” 2018.
Y. Ramadhan Nasution, “SISTEM PAKAR DETEKSI AWAL PENYAKIT TUBERKULOSIS DENGAN METODE BAYES,” vol. 1, no. 1, pp. 17-23, 2017.
Downloads
Published
Issue
Section
License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Nama dan alamat email yang masuk ke situs jurnal ini akan digunakan secara eksklusif untuk tujuan jurnal ini dan tidak akan digunakan untuk tujuan dan pihak lain.